Mengenal dan Mengetahui Manfaat Terapi Bekam

Sejak ratusan tahun yang lalu, terapi bekam sudah dikenal oleh masyarakat luas dan mulai terkenal di negara Timur Tengah sebagai terapi kesehatan standar di negara tersebut. Pada saat ini terapi bekam mulai popular di Indonesia kerena banyaknya praktisi dan terapis bekas yang bermunculan di seluruh Indonesia, mulai dari kota-kota besar hingga daerah pelosok.

Terapi bekam dilakukan dengan cara mengeluarkan darah kotor dari dalam tubuh, darah kotor tersebut dipercaya sebagai sumber dari berbagai penyakit yang dikeluhkan oleh pasien. Cara pengeluaran darah kotor tersebut dilakukan dengan cara tradisional, yakni dengan memanfaatkan mangkuk kaca kecil dan api. Api yang sudah disulut di dalam mangkuk dengan cepat ditelungkupkan di atas lubang keluarnya darah sehingga darah menjadi tersedot dan terkumpul di dalam mangkuk.

Terapi ini mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan, bahkan dunia medis modern juga telah mengakui manfaatnya. Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan oleh para ahli medis modern, ditemukan bahwa dengan merusak kulit dan jaringan bawah kulit dalam proses bekam tubuh dapat memproduksi berbagai hormon dan zat-zat lainnya secara otomatis. Hormon dan zat tersebut nantinya akan berfungsi untuk memperbaiki sirkulasi darah, merelaksasi tubuh dan dapat menstabilkan tekanan darah.

Terapi bekam dipercaya dapat mengatasi berbagai penyakit seperti migrain, vertigo, sakit gigi, sakit mata, stroke, membantu meningkatkan daya ingat, menjaga tekanan darah, serta dapat menjaga kesehatan kulit. 

Meskipun sebagian orang beranggapan bahwa metode yang digunakan cukup menyeramkan, namun terapi ini mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. (Baca juga: Manfaat Terapi Gurah bagi Kesehatan Tubuh)

Share this post